Kata Kata Bijak Sahabat Nabi Tentang Cinta
Cinta adalah sesuatu yang penuh dengan misteri. Apalagi jika cinta yang dimaksudkan adalah cinta kepada Allah, Rasul dan sesama manusia. Cinta itu indah dan memiliki banyak makna yang berbeda bagi setiap orang. Tidak terkecuali dengan para sahabat Nabi yang juga memberikan kata-kata bijak tentang cinta. Kata-kata bijak tersebut bisa menjadi inspirasi bagi kita untuk mengeksplorasi arti cinta yang lebih dalam. Berikut ini beberapa kata-kata bijak sahabat Nabi tentang cinta:
1. 'Amar Ma’ruf Nahi Munkar'
Kata-kata bijak pertama ini berasal dari sahabat Nabi yang bernama Abu Dzar. Beliau mengatakan 'Amar Ma’ruf Nahi Munkar' yang berarti 'memerintahkan orang untuk berbuat baik dan mencegah orang berbuat jahat'. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya upaya dalam membina hubungan yang baik dengan sesama manusia. Sebab, tidak ada cinta yang bisa berkembang tanpa adanya toleransi, pengertian, dan kerja keras. Janganlah kita membiarkan orang lain merasakan kesedihan dan kekecewaan akibat ulah kita.
2. 'Ucapan Cinta Tidak Sekedar Bikin Hati Berbunga-Bunga'
Kata-kata bijak kedua ini berasal dari sahabat Nabi yang bernama Anas bin Malik. Beliau mengatakan bahwa ucapan cinta tidak sekedar membuat hati berbunga-bunga, namun lebih dari itu. Ucapan cinta juga harus disertai dengan tindakan nyata yang membuktikan bahwa kita memang benar-benar mencintai seseorang. Tidak cukup sekadar berjanji, tetapi harus ada perbuatan y ang menunjukkan kesetiaan dan keikhlasan kita.
3. 'Cinta Itu Berkorban, Bukan Memiliki'
Kata-kata bijak selanjutnya berasal dari sahabat Nabi yang bernama Abu Hurairah. Beliau menjelaskan bahwa cinta sejati bukanlah tentang memilik, tetapi tentang merelakan dan berkorban. Kita tidak boleh egois ketika mencintai seseorang, sebab jika kita melakukan itu, kita tidak akan merasakan kebahagiaan dalam hubungan tersebut. Cinta yang sejati adalah ketika kita rela mengorbankan waktu, tenaga, bahkan keuntungan kita demi kebahagiaan orang yang kita cintai.
4. 'Cinta Tidaklah Buta, Namun Buta Hati'
Kata-kata bijak selanjutnya berasal dari sahabat Nabi yang bernama Umar bin Khattab. Beliau mengatakan bahwa cinta tidaklah buta, namun buta hati. Artinya, cinta yang diniatkan untuk kepentingan pribadi batil dan tidak benar, hanya akan menimbulkan kerugian dan kesedihan bagi semua pihak. Oleh karena itu, kita harus selalu bertindak bijak dalam mengekspresikan cinta kita.
5. 'Cinta Adalah Sebuah Investasi'
Kata-kata bijak terakhir berasal dari sahabat Nabi yang bernama Salman Al-Farisi. Beliau mengatakan bahwa cinta itu sebuah investasi. Maksudnya, ketika kita mencintai seseorang, kita sebenarnya sedang berinvestasi pada masa depan bersamanya. Kita membangun hubungan yang saling percaya, saling menghargai, dan saling mendukung. Sebuah hubungan yang mana pemiliknya berinvestasi dalam diri sendiri dan pasangan mereka, sehingga dapat memperoleh hasil yang besar dan kebahagiaan yang tiada tara.
Kata-kata bijak sahabat Nabi tentang cinta tersebut dapat menjadi inspirasi bagi kita dalam membangun hubungan yang baik dengan sesama manusia. Sebab, cinta yang sesungguhnya bukanlah sekadar perasaan yang datang begitu saja, tetapi juga merupakan suatu usaha dan pengorbanan yang tidak ringan. Dengan begitu, kita bisa menemukan kebahagiaan yang hakiki dari cinta yang kita jalani.
