Kata Kata Umar Bin Khattab Berharap Pada Manusia
Umar Bin Khattab adalah salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW yang dikenal karena keberaniannya dan kejujurannya. Ia juga merupakan salah satu khalifah pertama dalam Islam dan dikenal sebagai salah satu pemimpin yang adil dan bijaksana. Selama hidupnya, Umar Bin Khattab memberikan banyak kata-kata bijak yang masih relevan hingga saat ini. Salah satunya adalah kata-kata berikut yang menggambarkan harapannya kepada manusia.
"Janganlah engkau mencari-cari kesalahan orang lain, tapi carilah kesalahanmu sendiri, dan perbaikilah kesalahanmu itu."
Kata-kata ini menunjukkan bahwa Umar Bin Khattab percaya bahwa untuk menjadi manusia yang lebih baik, seseorang harus memperbaiki dirinya sendiri terlebih dahulu sebelum mencari kesalahan orang lain. Ia mengajarkan bahwa menjadi pribadi yang jujur dan bertanggung jawab adalah kunci untuk mencapai kesuksesan dalam hidup.
"Berbicaralah dengan bahasa yang baik atau diamlah."
Umar Bin Khattab juga menekankan pentingnya berbicara dengan bahasa yang baik dalam setiap situasi. Ia mengajarkan bahwa ketika kita tidak bisa mengatakan sesuatu dengan baik, lebih baik untuk diam daripada mengucapkan kata-kata yang mungkin merugikan orang lain.
"Janganlah berlaku kasar terhadap orang lemah, karena mereka bisa menjadi yang kuat."
Umar Bin Khattab juga mengajarkan pentingnya untuk tidak berlaku kasar terhadap orang yang lemah atau kurang beruntung. Ia menyadari bahwa orang yang lemah atau terpinggirkan saat ini mungkin memiliki potensi untuk menjadi lebih kuat di masa depan. Oleh karena itu, ia mengajarkan agar kita bersikap ramah dan membantu mereka yang membutuhkan.
"Tegakkanlah keadilan, walau terhadap dirimu sendiri."
Umar Bin Khattab sangat menekankan pentingnya keadilan dalam setiap tindakan yang kita lakukan. Ia mengajarkan bahwa tidak ada yang lebih penting dari keadilan, bahkan jika itu berarti harus menegakkan keadilan terhadap diri kita sendiri. Menurutnya, keadilan adalah kunci untuk menciptakan masyarakat yang adil dan sejahtera.
"Janganlah berbohong, meskipun hanya sekali dalam hidupmu."
Umar Bin Khattab sangat menjunjung tinggi kejujuran dalam hidupnya. Ia percaya bahwa kejujuran adalah salah satu sifat terbaik yang harus dimiliki setiap manusia. Meskipun terkadang kebohongan terlihat lebih mudah untuk menghindari masalah, ia mengajarkan bahwa kejujuran akan membawa keberhasilan jangka panjang dan kebahagiaan ke dalam hidup.
"Jangan mencari kesenangan di dunia, karena dunia akan meninggalkanmu."
Umar Bin Khattab mengajarkan agar kita tidak hanya fokus pada kesenangan di dunia yang fana, tetapi harus lebih memperhatikan kebaikan di akhirat. Ia menyadari bahwa kesenangan di dunia hanya sementara dan akan meninggalkan kita suatu saat nanti. Oleh karena itu, ia mengajarkan agar kita berusaha untuk mencapai kesuksesan di dunia dan akhirat.
"Janganlah meremehkan tanda-tanda kecil dari Allah."
Umar Bin Khattab mengajarkan bahwa sebagai manusia, kita harus memperhatikan tanda-tanda kecil dari Allah untuk memahami kehendak-Nya. Ia menyadari bahwa setiap tanda dari Allah memiliki makna yang penting dan harus diperhatikan. Oleh karena itu, ia mengajarkan agar kita selalu terbuka untuk menerima tanda-tanda kecil dari Allah untuk memandu hidup kita.
"Janganlah merasa lebih tinggi dari orang lain."
Umar Bin Khattab mengajarkan agar kita tidak merasa lebih tinggi dari orang lain. Ia menyadari bahwa semua manusia adalah sama di depan Allah dan tidak ada yang lebih tinggi dari yang lain. Oleh karena itu, ia mengajarkan agar kita selalu bersikap rendah hati dan menghormati orang lain.
"Janganlah mengabaikan orang-orang yang membutuhkan bantuanmu."
Umar Bin Khattab mengajarkan bahwa satu-satunya cara untuk menjadi manusia yang baik adalah dengan membantu orang lain. Ia menyadari bahwa masyarakat yang sejahtera hanya bisa tercipta apabila kita saling membantu dan mengasihi satu sama lain. Oleh karena itu, ia mengajarkan agar kita selalu membantu dan tidak mengabaikan orang-orang yang membutuhkan bantuan kita.
Dari kata-kata bijak Umar Bin Khattab tersebut, kita dapat belajar banyak tentang cara menjadi manusia yang lebih baik. Meskipun dia hidup di masa lalu, ajarannya tetap relevan hingga saat ini. Oleh karena itu, mari kita terus belajar dari para pemimpin yang telah menjadi teladan dalam sejarah Islam. Semoga ajaran Islam selalu terus memandu hidup kita dan membawa kebahagiaan dan kesuksesan di dunia dan akhirat.
